Misteri Dan Mitos Pohon Beringin Kembar Di Alun-Alun Yogyakarta

faktasantuy.com - Misteri Pohon Beringin Yogyakarta. Siapa yang belum sempat mendengar kisah romantis & mistis dibalik 2 pohon beringin di alun-alun Jogja? Yap, letak pohon beringin kembar Yogya ini benar-benar ada di alun-alun Kota Yogyakarta, lokasi yang sangat strategis bukan?

Apabila Anda orang asli Jogja tentu telah sangat hafal dengan cerita ini. Namun nyatanya tak semua mengenal apa saja mitos yang mengiringi tumbuhnya pohon ini. 2 pohon beringin yang dikatakan berpasangan ini banyak dihubung-hubungkan dengan Sultan hamengku Buwono VI & juga nyi roro kidul.

Waah.. seram juga ya, baiklah untuk meningkatkan kisah misteri anda hari ini, saya bakal menceritakan kisah mistis dibalik 2 pohon beringin di Yogya ini terhadap penggemar faktasantuy.com semuanya.

Baca Juga : Misteri Nyi Roro Kidul, Sang pelindung lautan selatan jawa

Awal Mula Tradisi Masangin di Pohon Beringin Kembar Jogja

Pohon beringin kembar alun alun Yogyakarta, bila menuturkan mengenai 2 pohon beringin kembar tersebut sampai sekarang selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan yang baru pertama kali ke Jogja maupun yang telah berkali-kali ke Jogja. Ya, tradisi itu di sebut tradisi masangin. Artinya ialah memasuki diantara 2 pohon beringin.

Dimana kepercayaan masyarakat kurang lebih ialah barang siapa yang dapat melalui kedua pohon beringin tersebut dengan mata tertutup tanpa melenceng bakal terpenuhi segala permintaannya. Sayangnya banyak yang telah mencoba berkali-kali namun masih saja gagal mencoba tradisi itu sampai dapat menyebrang dengan sempurna.

Padahal dengan cara logika, jarak antara 2 pohon beringin tersebut lumayan lebar untuk di lewati. Apakah mungkin ada Misteri pohon beringin kembar di alun-alun yogyakarta yang belum anda ketahui?

Asal Usul pohon beringin kembar ini bermula oleh tradisi masangin yang telah diperbuat sejak lama tumbuh tanpa sebab musabab. Menurut legenda pohon beringin kembar lama dari Jogja ini, bermula dari cerita pohon beringin kembar Jogja yang merupakan tradisi oleh permintaan putri Sultan Hamengku Buwono VI yang bakal dinikahkan, namun tidak begitu menyukai calon yang telah dipilihkan oleh sang ayah.

Maka dari itu sang putri memberi syarat apabila pria tersebut dapat melalui ke dua pohon beringin dengan mata tertutup maka dirinya bersedia menikah. Nyatanya syarat yang diberperbuat sang putri tidak dapat diperbuat oleh pria tersebut.

Sampai akhirnya sultan membagikan maklumat bahwa siapa saja pria yang dapat melalui 2 pohon beringin kembar alun alun Yogyakarta tersebut berarti mempunyai hati yang sangatlah tulus & bakal dinikahkan dengan sang putri. Entah telah berapa banyak pria yang mencoba sampai pada akhirnya ada satu pria yang dapat menaklukan tantangan tersebut yakni putra pangeran dari prabu siliwangi.

Baca Juga : 5 Bentuk pohon terunik di dunia

Sebagai Penangkal Kerajaan

Tak hanya itu saja, mitos pohon beringin kembar Jogja sebagian besar masyarakat juga percaya apabila 2 pohon beringin tersebut merupakan gerbang ghaib yang menghubungkan keraton Jogja dengan pantai selatan yakni istana ratu nyi roro kidul. Konon katanya hal itulah yang menyebabkan banyak tentara penyerang keraton Jogja yang kehilangan kekuatannya seusai melalui 2 pohon beringin tersebut. Jadi kerajaan masih aman sampai sekarang.

Bahkan mereka juga berpendapat bahwa mitos pohon beringin kembar Yogayakarta tersebut merupakan jimat khusus bagi kerajaan & raja. Sebab itu, siapa saja yang ingin mencelakai raja & kerajaan bakal gagal sebab kekuatan bakal hilang begitu melalui 2 pohon beringin tersebut.

Pohon Beringin Sebagai Pertanda

Tak hanya sebagai penangkal bagi keamanan raja & kerajaan. Pohon beringin yang berdiri kokoh ini juga dipercaya masyarakat sebagai pertanda bakal adanya kejadian yang tidak menyenangkan. Tak main-main, kejadian tak membahagiakan tersebut bukan hanya terjadi di Jogja bahkan nasional.

Umpama saja ketika berbagai puluh tahun yang lalu terjadi kebakaran di salah satu pohon beringin, selang 4 tahun lalu Indonesia mengalami serangan mendadak G30SPKI. & juga sempat terjadi kejadian mengejutkan saat meninggalnya Sultan Hamengku Buwono IX dimana tiba-tiba salah satu pohon beringin ambruk tanpa sebab. Hal ini pastinya menjadi kehawatiran tersendiri bagi masyarakat Jogja.

Pertanda yang diperlihatkan oleh pohon beringin tersebut tak berhenti di situ, kurang lebih pertengahan tahun 2014 kemarin salah satu pohon beringin mengalami kebakaran yang membuat warga kurang lebih geger.

Terbukti ada sebagian yang merasa ada pertanda kurang baik yang bakal terjadi. Namun apabila ditarik kesimpulan dengan cara logika pertanda kurang baiknya ialah terus berkekurangannya kepedulian manusia terhadap lingkungan. Sebab kebakaran yang terjadi kemungkinan besar dikarenakan oleh orang yang teledor membuang puntung rokok sembarangan. Maka dari itu sangat memprihatinkan apabila manusia telah tidak lagi mempunyai rasa ingin menjaga keindahan & keenjoyan lingkungan.

Terlepas dari semua mitos & kepercayaan masyarakat, ada banyak hal yang dapat anda ambil hikmah dari tradisi masangin & kehadiran pohon beringin tersebut. Contohnya, ada umpama kepercayaan siapa yang sanggup melalui 2 pohon beringin itu artinya orang yang berhati suci, mungkin dapat di artikan siapa saja yang ingin melalui 2 pohon beringin tersebut dengan niat yang serius, fokus & tidak memikirkan hal-hal yang aneh bakal sanggup melaluinya.

Sedangkan siapa yang hanya asal-asalan & tidak fokus otomatis bakal gagal melaluinya. Maka dari itu, ada pengaruh dengan apa yang terjadi dengan 2 pohon tersebut.

Nah itulah artikel mengenai sejarah pohon beringin kembar di Yogyakarta. Anda wajib masih dapat berfikir positif bakal tentang misteri pohon beringin kembar di alun-alun yogyakarta, mengingat pohon beringin kembar alun-alun yogyakarta terbakar sudah saat ini, kenapa bisa pohon berinign kembar jogja terbakar? yuk nantikan artikel berikutnya yaa.. :)

Baca Juga : hutan di Jepang ini lebih angker dari apapun!!!