13 Pengertian Analisis Menurut Para Ahli - Contoh, Tahap, Tujuan

Faktasantuy - Analisis atau analisa. Pada hari ini kita akan membahas menganalisis itu apa artinya?. Nah apa itu pengertian analisis? Silakan teman-teman simak pengertian analisis, contoh analisis, tahap analisis dan tujuan analisis berikut ini ya.

Baca juga: Ide pokok adalah

Adapun beberapa pengertian analisa atau analisis dalam beberapa aliran, yaitu sebagai berikut:

1. Dalam studi linguistik, analisis (analisa) merupakan sebuah studi mengenai bahasa untuk memeriksa secara mendalam struktur bahasa.
2. Dalam kegiatan laboratorium, analisis merupakan kegiatan yang dilakukan di laboratorium untuk memeriksa zat dalam sampel. 
3. Dalam ilmu (science), analisis merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menggambarkan zat menjadi senyawa penyusunnya 
4. Dalam kimia, analisis yang digunakan untuk menentukan komposisi bahan atau zat. 

Akan tetapi, sesuai dengan perkembangan penggunaan analisis kata atau analisis akademisis, terutama di kalangan ahli bahasa. Penggunaan yang harus analisis. Karena analisis kata merupakan kata pinjaman dari bahasa asing (Inggris) yaitu analisys. Dan akhiran -isys ketika diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi -isis. Maka diharuskan untuk meluruskan penggunaan bahasa apapun dalam rangka menciptakan praktek yang baik dan bahasa yang benar demi bangsa muncul urutan logis, lebih baik.

Baca juga: Administrasi kepegawaian adalah

13 Pengertian Analisis Menurut Para Ahli

Adapun pengertian analisis menurut beberapa para ahli, yaitu sebagai berikut:

1. Wiradi

menyatakan bahwa analisis artinya sebuah aktivitas yang memuat kegiatan memilah, mengurai, membedakan sesuatu untuk digolongkan dan dikelompokkan menurut kriteria tertentu lalu dicari ditaksir maknan dan kaitannya.

2. Komaruddin

Analisis merupakan suatu kegiatan berfikir untuk menguraikan suatu keseluruhan menjadi komponen sehingga dapat mengenal tanda-tanda komponen, hubungan satu sama lain dan fungsi masing-masing dalam satu keseluruhan yang terpadu.

3. Dwi Prastowo Darminto

menyatakan bahwa analisis merupakan suatu penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.

4. Kamus Akuntansi

menyatakan bahwa analisis adalah cara melakukan evaluasi terhadap kondisi dari ayat-ayat yang berkaitan dengan akuntansi dan alasan-alasan yang memungkinkan tentang perbedaan yang muncul.

5. Anne Gregory

Analisis adalah langkah pertama dari proses perencanaan.

6. Syahrul

menyatakan bahwa analisis adalah cara melakukan evaluasi terhadap kondisi dari pos-pos atau ayat-ayat yang berkaitan dengan akuntansi dan alasan-alasan yang memungkinkan tentang perbedaan yang muncul.

7. Effrey Liker

menyatakan menganalisis adalah merupakan waktu untuk mengumpulkan bukti, untuk menemukan sumber suatu masalah, yaitu akarnya.

8. Hanif Al Fatta

menyatakan bahwa analisa merupakan tahap awal dalam pengembangan sistem yang tahap fundamental yang sangat menentukan kualitas sistem informasi yang dikembangkan.

9. Husein Umara

pengertian analisis adalah suatu proses kerja dari rentetan tahapan pekerjaan sebelum riset di dokumentasikan melalui tahapan penulisan laporan.

10. Minto Rahayu

menyatakan bahwa analisa merupakan suatu cara untuk membagi suatu subjek ke dalam komponen-komponen; artinya melepaskan, menanggalkan, menguraikan sesuatu yang terikat padu.

11. Robert J. Schreiter (1991)

Menganalisis adalah merupakan membaca teks, yang melikalisasikan tanda-tanda yang menempatkan tanda-tanda itu dalam interaksi yang dinamis, dan pesan-pesan yang disampaikan.

12. Rifka Julianti

Analisisa adalah sebuah penguraian pada pokok atas bagiannya dan penelaahan itu sendiri, serta hubungan antara bagian untuk mendapatkan pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.

13. Mohammad Afdi Nizar

Analisa merupakan sebuah evaluasi tentang kondisi dari ayat-ayat yang berkaitan dengan akuntansi dan alasan yang memungkinkan suatu perbedaan yang muncul.

Contoh Analisis Kebutuhan

Konsep pecahan merupakan topik yang sulit dibandingkan dengan bilangan bulat (Mark, 1988).  Sebab dalam mempelajari konsep pecahan besar kemungkinan terjadinya miskonsepsi pada diri siswa. Disamping itu materi pecahan yang memang sulit, anak dalam tataran sekolah dasar selalu mempunyai keingian-keinginan untuk bermain, karena hal itu sudah merupakan bagian dari hidupnya. 

Dilihat dalam kehidupan sehari-hari betapa gembiranya saat anak-anak menonton film kartun dan membaca komik. Maka dari itu perlu dipikirkan sistem pembelajaran yang menyenangkan dan sesuai untuk siswa. 

Sama halnya dengan yang dikemukakan oleh Risman (2003) untuk menyelenggarakan pendidikan yang menyenangkan bagi anak sehingga anak bisa berprestasi terdapat tiga C yang harus diperhatikan, yaitu children (anak), content (materi), dan context (situasi). Risman menjelaskan perlakuan yang tepat dan materi yang sesuai tidak akan mempunyai efek yang positif jika tidak disampaikan pada situasi (context) yang tepat.

Dari uraian tersebut, sekiranya diperlukan suatu tindakan guru untuk mencari dan menerapkan suatu model pembelajaran alternatif yang mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep matematika khususnya konsep pecahan dengan memperhatikan tingkat perkembangan jiwa anak didik.

Tahap Pelaksanaan

Untuk penerapan media ini harus melalui 4 tahapan, yaitu sebagai berikut:

1. Tahap Perencanaan (plan)

• menyusun rencana pembelajaran.
• menyusun komik yang akan digunakan sebagai media pembelajaran.
• menyiapkan bahan/alat peraga yang diperlukan dalam pelaksanaan tindakan
• menyiapkan lembaran-lembaran observasi yang akan digunakan oleh pengamat saat pelaksanaan tindakan.

2. Tahap Pelaksaan Tindakan (act)

Maksudnya yaitu melaksanakan pembelajaran konsep pecahan dengan menggunakan media komik dan mengamati aktivitas siswa dan guru selama pembelajaran berlangsung dengan menggunakan lembaran observasi yang telah disiapkan.

3. Tahap penyelidikan (Research)

Ditahap ini dhasilkan data (produce data) dan analisis data (analyse data). Dalam penelitian analisis data dilakukan menggunakan suatu proses. Yang artinya bahwa pelaksanaannya sudah mulai dilakukan sejak pengumpulan data dilakukan dan dikerjakan secara intensif. Setiap kali pemberian tindakan berakhir, maka data yang terkumpul dianalisis berdasarkan hasil observasi, hasil kerja siswa, hasil terakhir dan hasil wawancara. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman (1992), yaitu dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi data.

4. Tahap Refleksi (reflect)

dilakukannya diskusi dengan pengamat untuk menjaring hal-hal yang terjadi sebelum dan selama tindakan berlangsung berdasarkan hasil tes, hasil pengamatan, hasil wawancara, dan catatan lapangan dengan subyek penelitian agar dapat diambil kesimpulan dalam merencanakan tindakan selanjutnya.

Tujuan Analisis Dalam Pekerjaan

Bertujuan untuk menghasilkan suatu daftar uraian pekerjaan pernyataan tertulis mengenai kewajiban pekerja yang juga mencakup standar kualifikasi, tingkat pendidikan, pengalaman minimal yang diperlukan serta karakter pekerjaan itu sendiri.

Adapun beberapa tujuan diadakannya analisis pekerjaan, yaitu sebagai berikut:

1. Job description,
2. Job classification,
3. Job evaluation,
4. Job design restructuring,
5. Personnel requirement,
6. Performance appraisal,
7. Worker training,
8. Worker mobility,
9. Efficiency,
10. Safety,
11. Human resource planning,
12. Legal requirements.

Nah itulah artikel pengertian analisis. Semoga artikel analisa atau analisis ini dapat menyelesaikan tugas sekolah kamu ya. Apabila kamu ingin bertanya mengenai analisis swot & contoh analisis swot silakan ketik di kolom komentar dibawah. Baca juga: Pemimpin adalah?

Lain kali admin akan membuat analisis rasio dan penjelasannya, ditunggu saja ya.

Soal: perbedaan analisa dan analisis

Baca juga: ikhtisar adalah