Pengertian Nabi Dan Rosul: 8 Tugasnya dan 4 Perbedaannya

Faktasantuy.com - Ulas lengkap pengertian nabi, pengertian rasul, tugas nabi dan rasul, sifat nabi dan rasul, tugas nabi dan rasul dan perbedaan nabi dan rasul.

Pengertian Nabi

Pengertian nabi dan rasul? Dalam bahasa arab nabi bermula dari kata Naba dan disebut nabi sebab merupakan seseorang yang telah diberi wahyu oleh Allah SWT dan tidak diperintahkan untuk menyampaikan wahyu atau risalah tersebut kepada umatnya. Kemudian dalam Al-Qur’an menyebutkan beberapa nabi. Nabi pertama ayaitu Adam, sementara pada saat yang sama Nabi Muhammad  SAW yang merupakan utusan terakhir. Percaya pada nabi dan rasul merupakan salah satu Rukun Iman dalam Islam. Dalam Islam terdapat  banyak nabi, tetapi harus diketahui hanya 25 nabi dan 4 dari mereka merupakan  penerima Kitab Suci: Musa A.S (Taurat), Daud A.S (Zabur),Isa A.S (Injil), dan Muhammad SAW (Al-Quran). baca juga:

• 7 Ciri Kedatangan Nabi Isa
• 7 Kisah Asli Jasad Nabi Muhammad Dicuri
• Kisah Presiden Soekarno Yang Nyaris Dipanggil Nabi

Tugas Nabi

1. Bertugas menerima wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri.
2. Melanjutkan/menguatkan syariat dari rasul sebelum nabi tersebut.
3. Nabi diutus kepada kaum yang telah beriman.
4. Nabi yang pertama adalah nabi Adam A.S.
5. Jumlah nabi sangat banyak bahkan sampai ratusan ribu.
6. Setiap rasul merupakan nabi namun tidak setiap nabi adalah rasul.
7. Nabi mendapatkan wahyu hanya melalui mimpi.
8. Ada pula nabi yang dibunuh oleh kaumnya.

Pengertian Rasul

Pengertian rasul adalah? Dalam bahasa arab rasul bermula dari kata irsal yang berarti memberikan arahan atau membimbing. Jadi rasul merupakan nabi yang diberikan wahyu oleh Allah SWT dan kemudian diperintahkan oleh Allah untuk menyampaikan wahyu yang telah diberikan kepada seluruh umat manusia. Rasul artinya orang yang mendapat wahyu dari Allah SWT tentang agama dan misinya. 

Rasul merupakan seseorang dengan jenis kelamin laki-laki yang mendapatkan wahyu dari Allah SWT dan memiliki kewajiban untuk menyebar luaskan wahyu tesebut untuk syari’at dan ia diperintahkan untuk menyampaikan hal itu dan mempraktekkannya. Setiap rasul adalah nabi, tapi tidak setiap Nabi adalah utusan, dengan demikian, jumlah nabi adalah jauh lebih banyak daripada jumlah rasul. 

Didalam Al-Qur’an Allah telah mengutuskan banyak nabi kepada umat manusia. Seorang rasul memiliki tingkat yang lebih tinggi menjadi pemimpin umat, sementara itu nabi tidak harus menjadi pemimpin. Di antara rasul yang memiliki julukan Ulul Azmi adalah Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan Muhammad. Mereka dinyatakan memiliki tingkat tertinggi di antara para rasul. Sebagian besar utusan yang dikirim oleh Allah kepada Bani Israil, dari Musa, berakhir pada Isa, dan di antara ada seribu nabi.

Tugas Rosul

1. Bertugas menerima wahyu dari Allah SWT guna disampaikan kepada segenap umatnya.
2. Diutus dengan membawa syariat yang baru.
3. 3.Rasul diutus kepada seluruh kaum yang belum beriman (kafir).
4. Rasul yang pertama kali adalah Nuh AS.
5. Jumlahnya lebih sedikit dibanding dengan nabi.
6. Setiap rasul merupakan nabi.
7. Rasul dapat menerima wahu melalui mimpi maupun melalui malaikat serta dapat melihat serta berkomunikasi secara langsung dengan malaikat.
8. Seluruh rasul yang diutus Allah selamatkan dari percobaan pembunuhan yang dilancarkan oleh kaum (kafir).

Sifat Nabi dan Rasul

Berikut sifat nabi dan rasul ada 4:

1. Siddiq (benar) berartisemua ucapan dan tindakan nabi dan rasul itu benar.
2. Amanah (dapat dipercaya) berarti nabi dan rasul adalah seorang laki-laki yang dapat dipercaya untuk mengemban suatu perintah.
3. Fathanah (cerdas) berarti nabi dan rasul adalah seorang yang pintar, cerdas, serta pandai dalam segala hal.
4. Tabligh (menyampaikan wahyu kepada umatnya) berarti nabi dan rasul yang diutus oleh Allah SWT untuk menyampaikan wahyu kepada umatnya.

Perbedaan Nabi dan Rasul

Jelaskan perbedaan nabi dan rasul? Para ulama menyebutkan banyak perbedaan antara para nabi dan rasul, tapi penjelasan di sini hanya menjelaskan bagian dari itu. Dalam antara perbedaan itu maka perbedaan antara rasul dengan nabi adalah:

1. Tingkat Kerasulan jauh lebih tinggi dari tingkat kenabian,
2. Rasul dikirim kepada orang-orang kafir,  sedangkan nabi dikirim kepada orang-orang yang percaya.
3. Para rasul diutus untuk membawa syari’at baru, sedangkan nabi hanya mengikuti hukum yang ada sebelumnya,
4. Semua rasul diselamatkan dari upaya pembunuhan terhadap orang-orang, tetapi sebagian besar dari nabi dibunuh oleh orang-orang.

Nah itulah artikel perbedaan nabi dan rasul. Iman kepada rasul memiliki arti yang mudah dipahami karena terdapat perbedaan jelas dengan pengertian nabi. Apabila kamu ingin bertanya mengenai ulul azmi artinya silakan ketik di kolom komentar dibawah. Baca juga:

• 10 Cara Beriman Kepada Nabi dan Rasul
• 8 Perbedaan Kitab dan Suhuf

Lain kali admin akan membuat artikel persamaan nabi dan rasul adalah? ditunggu saja ya. Pertanyaan tentang beda nabi dan rasul:

• sebutkan perbedaan nabi dan rasul?
• arti rasul menurut bahasa adalah?
  
• jelaskan pengertian rasul ulul azmi?